MANADO – Jelang peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-72 pada 17 Agustus mendatang, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) hasil seleksi dari seluruh SMA/SMK Kota Manado mulai menjalani sesi latihan bersama.

Latihan yang dimulai sejak Senin (10/7/2017) hingga 30 hari kedepan dalam rangka memantapkan koordinasi sebelum mereka menjalani latihan gabungan bersama pasukan TNI-Polri.

Menurut Koordinator Lapangan, Wiesye Assah, latihan Paskibraka Kota Manado ini akan dipusatkan di lapangan Sparta Tikala. “Ada 50 putra putri terbaik Kota Manado jalani latihan Paskibraka,” jelas Assah yang juga Kabid Kepemudaan Dispora Manado.

Ditambahkan Ruslan Salakea, Instruktur Pelatihan Paskibraka Manado, latihan ini nantinya sebagai bentuk adaptasi, dan untuk memantapkan kekompakan. “Ada dua tujuan Paskibraka menjalani latihan. Pertama pembentukan dan kekompakan mereka di saat hari ‘H’ Upacara,” jelas Salakea.

Pria dengan ciri khas rambut putih ini menjelaskan, dalam latihan nanti akan dibentuk derap langkah sebenarnya dari anggota Paskibraka. Termasuk mana yang cocok dalam pasukan delepan dan pembawa baki bagi Paskibraka putri.

Total menjalani latihan sebanyak 50 anggota Paskibraka. Perempuan 23 orang dan 27 pria.

“Mereka nantinya akan dibagi mana pasukan untuk upacara kenaikkan bendera pada pagi hari dan sore hari penurunan bendera. Termasuk akan dibagi trio pengibar bendera pagi dan penurunan pada sore,” pungkas Salakea yang juga menjabat Kasie Organisasi dan Kepemimpinan Dispora Manado. (manadoline)